Wagub DKI mengatakan Kasus Covid-19 Kini Meningkat Dampak Libur Nataru

Jakarta - Sejak pergantian tahun 2022, angka corona di Indonesia kembali mengalami lonjakan. Per Rabu (26/1) tercatat ada 14.082 kasus aktif COVID-19 di Jakarta.

Terkait hal tersebut, Wakil Gubernur DKI Jakarta Riza Patria menyebutkan wisatawan yang berkunjung saat perayaan Natal dan Tahun Baru ke Jakartalah yang membuat penyebaran virus semakin cepat dan menyebar.

"Terkait dengan COVID-19 ya memang ada peningkatan, menurut para pakar, para ahli, peningkatan ini masih sebab akibat dari dampak Nataru,"kata Riza kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (26/1).

"Ada yang baru beberapa hari datang ke Jakarta atau ke Indonesia, inilah salah satu penyebab adanya peningkatan dari COVID-19 di Indonesia, ya, termasuk di Jakarta," sambungnya.

Saat ini angka penyebaran varian Omicron di Jakarta sudah mencapai angka 1.922 kasus dengan mayoritas penyebaran berasal dari pelaku perjalanan ke luar negeri yaitu sebanyak 1.309 kasus.

Riza kembali meminta masyarakat untuk tidak dulu melakukan perjalanan ke luar negeri di tengah tingginya penyebaran Omicron.

"Sebaik mungkin ditunda kepergian ke luar negeri, tapi ini masih aja ada yang bepergian ke luar negeri," kata Riza.

Sebelumnya, Menko Marvel Luhut B. Pandjaitan sudah mengingatkan wilayah DKI Jakarta untuk bersiap menghadapi gelombang 3 COVID-19 yang akan terjadi Februari nanti.

"Jadi kita semua ini bertanggung jawab untuk kita. Saya mohon supaya kita semua satu.

Ini adalah alarm system bagi kita semuanya untuk mulai kembali awas memasuki varian baru COVID-19," ujar Luhut dalam konferensi pers online, Minggu (16/1).

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lonjakan Pasien Covid-19 Ruang Isolasi di RSDC Pasar Rumput Bertambah 749 Orang

Wisata Alam yang Indah di Kulon Progo, Taman Sungai Mudal

China Mendukung Taliban Untuk Membangun Kembali Afghanistan